Kamis, 28 Februari 2013

Fungsi Karnel Pada Sistem Operasi

Dalam komputer, kernel merupakan komponen utama sistem komputer yang paling penting, yang merupakan jembatan antara aplikasi dan pengolahan data yang sebenarnya dilakukan pada bagian hardware. Tanggung jawab Kernel termasuk mengelola sumber daya sistem (komunikasi antara hardware dan komponen software). Biasanya sebagai komponen dasar dari suatu sistem operasi, kernel dapat menyediakan lapisan abstraksi terendah-level untuk sumber daya (terutama prosesor dan perangkat Input Output) bahwa perangkat lunak aplikasi harus terkontrol untuk melakukan fungsinya. Kernel biasanya membuat fasilitas tersebut tersedia untuk proses aplikasi melalui inter-process communication mechanisms dan system calls.

Tugas sistem operasi dilakukan secara berbeda oleh kernel yang berbeda pula, tergantung pada desain dan implementasi. Meskipun kernel monolitik mengeksekusi semua kode sistem operasi di ruang alamat yang sama untuk meningkatkan kinerja sistem, microkernels menjalankan sebagian besar layanan pengguna sistem operasi di ruang sebagai server, yang bertujuan untuk meningkatkan pemeliharaan dan modularitas dari sistem operasi.
Fungsi utama kernel adalah untuk mengelola sumber daya komputer dan memungkinkan program lain untuk menjalankan dan menggunakan sumber daya koputer tersebut. Biasanya, sumber daya komputer terdiri dari:
Central Processing Unit (CPU/prosesor)
Ini adalah bagian paling sentral dari sebuah sistem komputer, bertanggung jawab untuk menjalankan atau mengeksekusi program di atasnya. Kernel bertanggung jawab untuk memutuskan setiap saat dimana banyak program yang berjalan serta harus dialokasikan ke prosesor (yang biasanya masing-masing prosesor hanya dapat menjalankan satu program pada satu waktu)
Memori komputer.
Memori digunakan untuk menyimpan instruksi program baik dan data. Biasanya, berdua harus hadir dalam memori agar program untuk mengeksekusi. Seringkali beberapa program akan menginginkan akses ke memori, sering menuntut memori lebih dari komputer telah tersedia. Kernel bertanggung jawab untuk menentukan memori memilih proses yang dapat menggunakan, dan menentukan apa yang harus dilakukan bila tidak cukup kapasitas memori yang tersedia.
Input / Output (I / O)
Perangkat-perangkat komputer I/O, seperti keyboard, mouse, disk drive, printer, monitor, dll kernel mengalokasikan permintaan dari aplikasi untuk melakukan I/O ke perangkat yang sesuai (atau pemilihan perangkat, misal dalam kasus pemilihan file pada disk atau menampilakan windows pada monitor) dan memberikan metode mudah untuk menggunakan perangkat (biasanya diabstraksikan ke titik di mana aplikasi tidak perlu tahu rincian pelaksanaan perangkat).
Kernel juga biasanya menyediakan metode untuk sinkronisasi dan komunikasi antara proses (disebut antar-proses komunikasi atau IPC inter-process communication).
Kernel dapat mengimplementasikan fitur-fitur ini sendiri, atau bergantung pada beberapa proses dijalankan untuk menyediakan fasilitas untuk proses lainnya, meskipun dalam hal ini harus menyediakan beberapa cara untuk memungkinkan proses IPC untuk mengakses fasilitas yang disediakan oleh masing-masing lain.

Jenis Jenis Software

Jenis software berdasarkan cara memperoleh
Secara umum, ada dua jenis software. Pertama adalah software aplikasi. Software aplikasi adalah software yang dibuat untuk tujuan atau kepentingan spesifik, contohnya Notepad untuk teks editor, Winamp untuk memutar file audio, dan sebagainya. Kedua adalah software sistem. Software sistem adalah software yang menjadi tempat semua software aplikasi berjalan . Contohnya adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS, dan sebagainya.
Menurut cara memperolehnya, software dapat dibedakan menjadi beberapa jenis.
1. Jenis pertama adalah freeware. Software yang bersifat freeware dapat digunakan tanpa biaya, namun masih memiliki batasan atas hak cipta pengguna. Maksudnya, meskipun kita menggunakan freeware tersebut kita tidak boleh melanggar hak cipta atas software tersebut, misalnya penggandaan untuk orang lain atau menggunakan software tersebut untuk kepentingan lain. Biasanya freeware didistribusikan tanpa disertai dengan kode program yang bersangkutan. Lalu jika kita tidak perlu membayar, apa tujuan si pembuat freeware? Tujuan yang jelas adalah untuk promosi. Baik itu promosi diri sendiri (untuk programmer perorangan) ataupun promosi produk (untuk developer kelas kakap). Tujuan lain yang mungkin adalah untuk mendapatkan masukan dari pengguna dan ada pula (walaupun jarang ditemui) yang bertujuan untuk membobol sistem seseorang. Beberapa contoh freeware adalah Paint.net, Rocket Dock, Ccleaner, dan masih banyak lagi.
2. Jenis yang kedua adalah shareware. Shareware adalah software yang dapat digunakan tanpa biaya dalam jangka waktu tertentu. Setelah jangka waktu tersebut selesai, pengguna diberi pilihan, apakah akan melanjutkan menggunakan software tersebut (dengan konsekuensi membayar) atau tidak menggunakan lagi software tersebut. Terkadang pada shareware diberi batasan fitur yang hanya bisa digunakan jika pengguna membeli softwarenya. Seperti freeware, shareware masih dibatasi oleh hak cipta. Tujuan pembuatan shareware cukup jelas, yaitu memberikan contoh hasil jadi software tersebut sebelum dibeli oleh pengguna. Beberapa contoh dari shareware ini misalnya StyleXP, Window Blinds, WinRAR, dan sebagainya.
3. Ketiga, propietary software. Intinya, propietary software itu hampir sama dengan barang yang bisa kita beli di pasar. Jika kita ingin menggunakannya, kita harus membelinya. Propietary software sangat dibatasi oleh hak cipta. Kita tidak diperkenankan mendistribusikan kembali, mengotak-atik program, dan software ini tidak disertai dengan kode sumber.
Jenis keempat yang mulai populer adalah open source software. Berbeda dengan jenis software sebelumnya, open source software memberikan kebebasan kepada kita untuk menggunakan, mengubah sesuai dengan kebutuhan, dan medistribusikan kembali, baik software aslinya maupun yang telah kita ubah. Biasanya software yang bersifat open source menyertakan kode sumber dalam pendistribusiannya. Tujuan pembuatan open source software biasanya bukan untuk tujuan komersil, namun lebih ke tujuan sosial bagaimana sebuah software bisa bermanfaat bagi para pengguna. Beberapa contoh open source software misalnya Pidgin, qGo, Inkscape, gimp, dan masih banyak lagi.

Jenis Software Berdasarkan Kegunaannya

a) Aplikasi perkantoran
Jenis software yang digunakan untuk kegiatan perkantoran.
Contoh program :

- Microsoft Office
- Open Office
- Sun Microsystem

b) Aplikasi editing gambar
Software yang digunakan untuk mengolah jenis file yang berbentuk still image ( gambar diam ).
Contoh program :

- Adobe photoshop
- Corel draw
- Adobe image ready
- ACD See

c) Aplikasi animasi
Software yang digunakan untuk membuat suatu objek bergerak dan disertai dengan suara.
Contoh program :
- Macromedia flash MX
- 3DS Max
- Sony vegas studio

d) Aplikasi multimedia
Software yang digunakan untuk memutar berbagai jenis file yang berupa video, audio dan paduan keduanya.
Contoh program :
- GOM        - Windows media player
- KMP        - Mp3 Player
- MLV        - Winamp

e) Aplikasi editing video
Software yang digunakan untuk memasukan objek bergerak disertai suara dan dikerjakan dengan
software yang lain.
Contoh program :
- Windows movie maker
- Pinacle studio
- Allok

f) Aplikasi web browser
Software yang digunakan untuk mengakses ke jaringan Internet.
Contoh program :
- Internet explorer    - Safari
- Mozilla firefox       - Opera
- Google chrome

g) Aplikasi e-mail client
Software yang digunakan untuk mengakses suatu e-mail.
Contoh program :
- Mozilla thunderbird
- MS.Outlook
- Yahoo messager
- Gmail

h) Aplikasi Anti-Virus
Software yang digunakan untuk menangani berbagai serangan Virus seperti :

* Worm :
Jenis serangan yang ditunjukan pada suatu jaringan sehingga aliran data melambat

* Trojan horse :
Jenis Serangan yang bertujuan mengambil kendali secara langsung pada komputer yang dituju

* Malware :
Jenis serangan yang berisi berbagai instruksi / perintah sehingga komputer menjadi crash

* Spam :
Suatu e-mail yang berisi suatu link untuk dihubungkan kesitus - situs tertentu
Contoh program :
* Norton AV
* Avira
* AVG
* Kaspersky
* Avast


Jenis Software dan Aplikasinya
Semakin berkembangnya teknologi informasi, maka berkembang pula berbagai macam jenis software dan fungsi-fungsinya, artikel berikut ini membahas berbagai jenis software dan fungsinya yang mungkin anda butuhkan, untuk mendapatkannya  silahkan menghubungi mbah google (hehehe..)

  1. DFX for Winamp
Adalah Software untuk meningkatkan kualitas Audio dan bisa dipadukan dengan Winamp
  1. Download Accelerator Premium v8.0.7.0
Merupakan Software untuk meningkatkan kecepatan proses download, sangat direkomendasikan jika anda sering melakukan download apalagi file yang anda download kapasitasnya besar.
  1. Firefox 3.0 Beta 3
Software untuk browser internet, software ini dalam update versinya sangat cepat, silahkan kunjungi situsnya
  1. Folder Clean v1.3
Merupakan Software untuk membersihkan file-file sesuai dengan yang Anda tentukan
  1. Folder Lock 5.2.6
Adalah Software untuk mengunci folder (misalnya folder Anda berisi file-file private/rahasia)
  1. HTTrack Website Copier 3.41-2 Final
Software untuk mengkopi website sehingga Anda bisa membacanya scr offline
  1. Internet Explorer 7.FINAL
Browser internet, silahkan cek lagi release terbarunya di situs resmi microsoft
  1. IObit SmartDefrag 2.1 Beta 4.03
Merupakan Software untuk mendefrag komputer sehingga komputer berkinerja lebih cepat dan stabil
  1. J2SE Runtime Environment 5.0 Update 6
Software java, untuk update terbaru silahkan kunjungi situsnya
  1. Kamus_1.02
kamus digital indonesia – inggris, sangat cocok bagi anda yang ingin mendalami penguasaan bahasa.
  1. Macromedia Flash Player 8.0.22.0
Software flash player/pemutar file-file flash
  1. Nero Burning ROM v6.6.0.3 Ultra Edition
Software nero untuk Proses Burning ke cd atau dvd
  1. Open Office 3.0.1
Software Office open source seperti Ms. Office word, excel, pawerpoint. buktikan kelebihannya tidak kalah kok dengan ms. Office yang berbayar
  1. Quick Media Converter Beta 3.40
Converter Audio File, hampir seluruh tipe file-file audio
  1. Quick Time 7.5.5
Software pemutar file-file Quicktime (file berlogo huruf Q)
  1. Sonic Foundry Sound Force 6.0
Software untuk pengeditan file-file audio,Software digital audio editor
  1. TuneUp Utilities 2007
Software untuk Men-tune up komputer Anda, Komputer bekerja jauh lebih cepat, untuk update versi terbaru kunjungi situs resminya
  1. Winamp Surround Edition Full
Winamp edisi Surround, medengarkan musik lebih mantap.
  1. Windows Essentials Codec Pack 1.0
Player File-file Audio, jauh lebh ringan dr power DVD, dan windows media player
  1. Windows Live Messenger 8.1.0178
Software live messenger.
  1. WinPdf
Software untuk pembuatan file pdf simple
  1. WinRAR 3.0 Corporate Edition
Software pembuatan Archive _winrar
  1. WinRAR Cracker Edition Suite
Software untuk meng-crack winrar
  1. WinXP.Activation.English
Software untuk mengaktivasi windows Xp
  1. PowerDVD V.6
Software pemutar video lama namun lebih ringan dan mudah digunakan





Proses Komputer Hidup





Saat komputer dihidupkan, processor menjalankan BIOS, dan kemudian BIOS melakukan POST (power-on-self test), yaitu memeriksa atau mengecek semua hardware yang ada. Kegiatan ini bisa dilakukan, jika setting BIOS benar.
BIOS akan mencari disk boot untuk menjalankan sistem operasi.
Sistem operasi berjalan dan siap digunakan.

Proses Booting ada dua macam, yaitu :

Cold booting, yaitu booting komputer dari keadaan mati.
Warm booting, yaitu booting komputer pada saat komputer sudah hidup(mendapat suplai listrik)

Pada saat booting kita dapat melakukan interupsi untuk melihat/ mengatur konfigurasi BIOS. Caranya yaitu dengan menekan tombol Del atau tombol yang lain tergantung dari jenis BIOS-nya. Berikut adalah bagaimana booting yang terjadi pada cold booting :
Untuk Cold Boot dan Warm Boot, mereka mempunyai metde tersendiri dan proses yang lumayan berbeda. Untuk Cold Boot:

Cara melakukan Cold Boot:
1. Tancapkan Kabel Power ke stop kontak
2. Pastikan peralatan komputer (monitor, keyboard, mouse, dll) terpasang benar.
3. Tekan tombol power pada casing PC.
Proses yang dialami ketika Cold Boot:
> PSU. “Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan.”
> BIOS ROOM. “BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya/”
> Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.
> BIOS pada VGA card akan mengecek keadaan VGA tersebut dan kemudian mengidentifikasinya.
> BIOS utama akan mencari hardware-hardware yang menggunakan BIOS.
> Start Up. “BIOS akan menampilkan layar start up pada layar monitor.”
> Memory BIOS. “BIOS akan menguji keadaan memori (RAM)”
> Hardware BIOS.“BIOS akan mencari dan menguji hardware-hardware yang tersambung dengan komputer.”
> PnP (Plug and Play) BIOS. “BIOS akan membaca dan konfigurasi hardware atau perangkat PnP (USB Flash Disk, Printer, USB Keyboard, USB Mouse, dll) secara otomatis.”
> BIOS Screen Configuration. BIOS akan menampilkan kesimpulan konfigurasi.
> BOOT Drive. “Bios akan mencari drive untuk melakukan boot seperti yang diatur pada boot sequence.”
> BOOT Record. “Setelah proses pencarian drive selesai, BIOS akan mencari frist boot device dalam urutan yang memiliki MBR (Master Boot Record) dalam Harddrive, Floppy, atau CD Drive.”
> Operating System. “BIOS memulai proses boot pada sistem operasi yang ada pada drive.”
> Error. “Jika BIOS tidak menemukan BOOT Table Hardware, maka sistem akan berhenti.

Ada perbedaan antara cold booting dan warm booting, letaknya ada pada urutannya. Dan untuk warm booting adalah sebagai berikut :

Metode-metode melakukan Warm Boot:
> Pastikan komputer masuk pada Sistem Operasi. Lakukan lah restart pada komputer anda dengan memilih menu yang ada pada OS.
> Ketika komputer belum masuk ke OS, tekan tombol CTRL+ALT+DEL.
> Pencet tombol restart yang ada pada casing PC.
> Proses yang dialami ketika Warm Boot:
> PSU. “Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan.”
> BIOS ROOM. “BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya/”
> Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.
> BIOS pada VGA card akan mengecek keadaan VGA tersebut dan kemudian mengidentifikasinya.
> BIOS utama akan mencari hardware-hardware yang menggunakan BIOS.
> Start Up. “BIOS akan menampilkan layar start up pada layar monitor.”
> Memory BIOS. “BIOS akan menguji keadaan memori (RAM)”
> Hardware BIOS.“BIOS akan mencari dan menguji hardware-hardware yang tersambung dengan komputer.”
> PnP (Plug and Play) BIOS. “BIOS akan membaca dan konfigurasi hardware atau perangkat PnP (USB Flash Disk, Printer, USB Keyboard, USB Mouse, dll) secara otomatis.”
> BIOS Screen Configuration. BIOS akan menampilkan kesimpulan konfigurasi.
> BOOT Drive. “Bios akan mencari drive untuk melakukan boot seperti yang diatur pada boot sequence.”
> BOOT Record. “Setelah proses pencarian drive selesai, BIOS akan mencari frist boot device dalam urutan yang memiliki MBR (Master Boot Record) dalam Harddrive, Floppy, atau CD Drive.”
> Operating System. “BIOS memulai proses boot pada sistem operasi yang ada pada drive.”
> Error. “Jika BIOS tidak menemukan BOOT Table Hardware, maka sistem akan berhenti.”

Setting Konfigurasi BIOS

Ada banyak option didalam BIOS pada umumnya dibagi dalam beberapa kategori.Ex : Standard CMOS, BIOS Features, Power Management, Integrated Systems, dll.
Setiap kategori terdiri dari option-option pilihan , misalnya

Standar CMOS Setup ; konfigurasi hardware yang paling dasar seperti date, time, hd, drive, video,

Bios Features Setup ; Konfigurasi untuk tingkat lanjuntan seperti Virus warning, CPU internal Cache, External Cache, Quick Power On Self Test, Boot Sequences, dll Integrated Peripheral ;

Advanced Chipset Features ; option untuk mengoptimalkan bagi yang expert dan professional, ada DRAM timing, CAS Latency, SDRAM cycle length, AGP aperture, AGV mode.

Integrated Peripherals ; Mengendalikan fungsi-fungsi tambahan pada motherboard seperti port serial mau pun paralel. Nonaktifkan ( disabled) saja yang Anda tidak butuhkan untuk dapat membebaskan IRQ.

PnP/PCI Configurations ; Sebaiknya pilih semua konfigurasi http://www.blogger.com/img/blank.gifpada pilihan Auto, kecuali port USB atau grafik 3D yang sering membuat masalah. Bila demikian berikan interrupt tersendiri.


Load BIOS Default & Load SETUP default ; untuk mengembalikan fungis secar standar sebelum diubah-ubah.

Power Management Setup ; Semakin canggih mekanisme penghematan energi, semakin membingungkan pilihannya manajemen power-nya. Setting yang tepat dapat menghemat uang Anda.
www.polsri.ac.id

sumber : http://www.blogger.com/img/blank.gif

Perangkat Komputer dan Kegunaannya

Perangkat Komputer dan Kegunaannya



Pada saat sekarang ini sudah sangat sulit menemukan orang yang belum mengenal komputer. Meski demikian mungkin sebagian besar diantara kita masih ada yang belum mengenal secara detail tentang perangkat komputer dan kegunaan dari masing-masing perangkat tersebut.


Berikut adalah penjelasan detail tentang perangkat komputer dan kegunaanya:

Perangkat komputer secara garis besar terdiri dari 2 bagian paling utama, yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (Hardware). Agar masing-masing kedua perangkat ini lebih detail lagi kita ketahui, maka berikut adalah penjelasannya:

1. Perangkat Lunak (software)
Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Secara garis besar perangkat lunak komputer juga masih dapat digolongkan menjadi 2 bagian, yaitu:

1). Sistem operasi

Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputer. Sistem operasi yang biasa digunakan adalah Linux, Windows, dan Mac OS. Tugas sistem operasi termasuk (namun tidak hanya) mengatur eksekusi program di atasnya, koordinasi input, output, pemrosesan, memori, serta instalasi software.

2). Sistem Aplikasi
Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media.

2. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.

Berikut adalah beberapa contoh perangkat keras komputer dan kegunaanya:

1). Keyboard

Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file.

2). Mouse

Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard.

3). Processor

Processor disebut juga otak dari komputer semakin bagus tipe processor maka semakin mahal pula komputer, maka processor disebut sebagai inti dari komputer. Fungsi processor adalah untuk memproses semua kegiatan yang dilakukan komputer, yang direquest pengguna.

4). Motherboard

Motherboard adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.

5). RAM

RAM (Random Access Memory) adalah memori utama komputer yang berfungsi untuk membaca dan menuliskan data. Dengan keberadaan RAM, maka kita bisa menjalankan 2 aktifitas sekaligus dalam sebuah komputer, yaitu menulis dan membaca data.

6). CMOS

CMOS adalah singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Dari bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC (integrated circuit) Yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat tetap menyimpan setting-annya selama baterai yang memberikan daya masih bagus.

7). Konektor Casing

Konektor Casing berfungsi untuk menyambungkan tombol/saklar dan indicator pada casing ke motherboard. Pada motherboard yang berbasis Pentium 4, disertakan pula sebuah port konektor tambahan sebesar 12 volt agar prosesor bisa bekerja.

8). Monitor

Monitor komputer adalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya adalah berupa sinyal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar seperti layaknya sebuah televisi.

9). Power Supply

Sesuai dengan namanya power supply ini berfungsi mengalirkan listrik ke setiap bagian komputer agar dapat berjalan sesuai dengan fungsinya.

10). Harddisk

Harddisk adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Harddisk diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Harddisk pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Harddisk saat ini sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB.

11). Kipas (Pendingin)

Kipas atau Pendinginan komputer dan yang sering juga disebut pendinginan CPU adalah alat yang dipasang pada bagian dalam komputer untuk mengurangi atau menghilangkan panas dari sebuah komputer. 

Nah itu lah bagian bagian dari Komputer